Selasa, 10 Mei 2016

Tulisan Bebas



Jangan Menjadi Masa Lalu

Dulu, pernah kucintai seseorang dengan sangat
Sampai rasanya, ketika ia pergi, hidup terasa semakin berat
Pikirku penuh dengan dirinya, dadaku sesak
Dan aku, hampir sulit bernapas seperti biasanya

Lalu, datanglah kau
Yang mengaku hendak menyembuhkan lukaku
Berniat serius sehingga kelak membuatku tersenyum bukan perkara susah

Terima kasih…

Namun sadarilah satu
Sebelum semuanya terlanjur jauh

Ketika nanti kucintai kau dengan terlalu
Jangan asal pergi dan tidak peduli padaku
Jangan menjadi masa lalu

Karena bisa saja, aku adalah perempuan terakhir yang bisa mencintaimu setulus hati dengan utuh.

Medan, 9 Mei 2016
- Tia Setiawati

Tidak ada komentar:

Posting Komentar